Senin, 02 Mei 2011

Ubuntu Yang Sederhana: Elementary OS
Panduan Sederhana Untuk Pemula Menggunakan Linux Yang Sederhana


Selama beberapa tahun, kira-kira tahun mulai 2009, saya menggunakan Ubuntu. Ubuntu adalah salahsatu dari beberapa distribusi Linux yang paling populer, dan salahsatu alasan kenapa begitu populer adalah karena Ubuntu sifatnya yang bersahabat dengan pengguna (mudah dipakai). Sebelumnya untuk bertahun-tahun saya menggunakan beberapa distribusi, jadi kalau saya bilang "Ubuntu mudah dipakai" adalah karena sudah saya bandingkan dengan distribusi-distribusi Linux lainnya yang sudah saya gunakan sebelum 2009 (saya intensif menggunakan Linux sejak sekitar tahun 2000). Anda mungkin bertanya "kenapa Linux?". Yah... saya bisa memberikan beberapa jawaban, tetapi alasan utama kenapa saya menggunakan Linux adalah karena sifatnya yang bebas. Bebas untuk digunakan, bebas untuk dikostumisasi, dan siap pakai! Beberapa orang mungkin berpendapat "Linux sulit, saya pengguna komputer biasa rasanya saya nggak bisa". Ayolah... Linux bukannya sulit, cuma "asing". Begitu anda kenal anda pasti menyukainya!

Sebelum kita lanjut ke Elementary OS mari kita melangkah ke belakang sebentar... apaan tuh Linux? Linux adalah sebuah Sistem Operasi (SO) dan salahsatu fungsi dari sebuah SO adalah untuk mengelola perangkat keras. Dia mengelola masukan-masukan anda dari perangkat-perangkat masukan (papan ketik, tetikus, mikrofon, webcam, dan lain-lain), dia mengelola yang anda lihat di layar tampilan, dia mengelola yang anda dengar di pengeras suara (speaker), dia mengelola berkas-berkas anda, dia mengelola koneksi anda ke jaringan, dia mengelola aplikasi-aplikasi yang anda gunakan, dan banyak tugas-tugas lainnya. Pendeknya bisa kita katakan: kita tidak bisa menggunakan komputer tanpa SO. Ada banyak Sistem Operasi, salahsatunya adalah Linux. Setiap SO memiliki kelebihan dan kekurangan, tidak sempurna seperti manusia yang membuatnya, jadi nggak usah buang-buang waktu anda dengan bilang "Windows busuk! Saya capek kena virus, malware, yang gitu2 deh!" atau "Linux busuk! Mac OS jauh lebih bagus!" karena seperti yang sudah saya bilang baru saja: setiap SO memiliki kelebihan dan kekurangan. Saya sudah melewati periode itu, jadi nggak usah repot mancing-mancing :) Klik disini untuk informasi yang lebih banyak mengenai Linux.

Dan tanpa menunda lagi, mari kita lanjut ke Elementary OS (laman/wiki). Elementary OS berbasis Ubuntu yang sudah memiliki beberapa distribusi turunan, tapi tidak seperti turunan-turunan Ubuntu yang lain yang membedakan adalah Elementary OS menawarkan kecepatan dan kesederhanaan - alasan utama kenapa saya menawarkan anda untuk mulai menggunakannya dengan menulis panduan ini. Panduan saya cocok untuk anda yang ingin mulai menggunakan Linux, kita akan belajar langkah demi langkah mulai dari hal-hal yang sangat mendasar ke hal-hal yang anda perlu tahu bagaimana caranya menggunakan Linux untuk kebutuhan sehari-hari. Untuk anda yang sudah mengenal Linux pasti gampang, anggap saja guide saya pengingat ke awal-awal saat dulu anda mulai belajar Linux.

DISCLAIMER: saya nggak bertanggung jawab kalau anda kehilangan data dan atau mengalami kerusakan lainnya, tapi nggak perlu panik... kalau anda benar-benar mengikuti panduan saya semua bakal baik-baik saja.

Langkah Pertama: Menyiapkan Media Boot Anda


Klik disini untuk memulai mengunduh berkas ISO image. Kalau sudah selesai lakukan prosedur pemeriksaan MD5 checksum, di Windows anda bisa mengunduh berkas sangat kecil "md5sum.exe" disini dan salin berkasnya ke "C:\Windows\System32" menggunakan Windows Explorer atau command prompt. Buka command prompt dan jalankan seperti yang ditampilkan berikut ini (klik gambar untuk tampilan yang lebih besar):

tampilan huruf drive dan path di command prompt anda kemungkinan besar berbeda, tapi anda harus memastikan hasil MD5 checksum harus sama persis: c0f612d3d2e8c8cddc6a72a80f5f6480 kalau nggak sama berarti entah bagaimana berkasnya rusak dan anda harus mengulang proses mengunduh. Anda bisa membakar berkas ISO image ke CD kosong, tapi saya sarankan anda gunakan flash disk USB karena kecepatannya jauh lebih cepat dibandingkan CD. Ada beberapa cara untuk menulis berkas ISO image ke flash disk, cara termudah adalah menggunakan UNetbootin. Klik disini untuk mengunduh. UNetbootin tidak menghapus berkas yang sudah ada di flash disk, karena itu agar hasilnya maksimal saya sarankan format flash disk anda sebelum digunakan. Flash disk saya kapasitasnya 8 GB, anda perlu menggunakan flash disk dengan kapasitas minimal 1 GB. Kalau ada berkas-berkas penting di flash disk salin berkas-berkas tersebut ke tempat lain sebelum anda melanjutkan karena mem-format disk AKAN menghapus semua isinya!

Buka "Computer" atau "Windows Explorer", pilih flash disk yang akan anda gunakan untuk boot media, klik kanan lalu klik "Format"

Namai flash disk "Jupiter" (nama rilis Elementary OS yang akan anda gunakan) atau gunakan nama lain, terserah anda. Klik di kotak pilihan "Quick Format", atau kalau anda mau menunggu lebih lama anda bisa membiarkan saja. Klik start,

klik "OK" di kotak dialog peringatan, tunggu sampai proses format selesai. Cari lokasi berkas UNetbootin yang anda unduh tadi, jalankan programnya,

pilih tombol radio "Diskimage", pilih "ISO" di menu pilihan, tentukan lokasi berkas ISO image Elementary OS yang sebelumnya anda unduh dengan cara klik tombol "...", pilih "USB Drive" di menu disk type, pilih huruf drive dari flash disk, klik "OK" untuk melanjutkan.

Tunggu UNetbootin menyelesaikan prosesnya dan saat sudah selesai anda bisa memilih untuk menyalakan ulang komputer anda atau menutup UNetbootin.

Langkah Kedua: Menggunakan Elementary OS

Masukkan flash disk ke slot USB. Cek urutan boot di pengaturan BIOS komputer anda agar menggunakan USB sebelum Hard Disk Drive (HDD), atau anda bisa melakukan "tekan Fx untuk memilih boot media". Fx maksudnya tombol F1 sampai F12, tombol yang mana yang perlu anda tekan tergantung komputer yang anda pakai... perhatikan pesan-pesan BIOS  pada saat komputer anda dinyalakan untuk menemukan tombol yang benar. Nyalakan komputer anda, pilih "Try elementary without installing" di menu. Komputer akan memulai proses menyala, pada saat berproses anda akan melihat icon "e" (icon-nya Elementary) berkedip-kedip. Saat proses menyala selesai ini yang akan anda lihat:

Selamat! Elementary OS anda siap untuk digunakan, yang saat ini anda gunakan adalah live system yang bisa di-install yang artinya bisa anda gunakan langsung (tanpa proses instalasi) dan dapat berfungsi sebagai media instalasi. Simpan flash disk ini karena anda akan memerlukannya untuk langkah berikutnya, flash disk ini juga dapat berfungsi sebagai media penyelamat... anda mungkin akan memerlukannya pada saat anda memperbaiki sistem anda yang sedang bermasalah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar